会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 NFA Optimis Banpang Akan Kembali Gunakan Beras Dalam Negeri!

NFA Optimis Banpang Akan Kembali Gunakan Beras Dalam Negeri

时间:2025-06-04 04:21:46 来源:quickq测试版 作者:热点 阅读:454次

JAKARTA,quickq买了后怎么用 DISWAY.ID--Pemberian Bantuan pangan (banpang) beras menjadi salah satu program pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat dan menekan inflasi, terutama inflasi beras. 

Untuk itu, penyaluran banpang beras kepada 22 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) ke seluruh penjuru Indonesia selalu menjadi perhatian Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam setiap kunjungan kerja ke daerah.

NFA Optimis Banpang Akan Kembali Gunakan Beras Dalam Negeri

NFA Optimis Banpang Akan Kembali Gunakan Beras Dalam Negeri

BACA JUGA:Gelar Ramadan Ceria Pangan, NFA Gencarkan Edukasi Selamatkan Pangan

NFA Optimis Banpang Akan Kembali Gunakan Beras Dalam Negeri

Untuk itulah, didampingi oleh Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Arief Prasetyo Adi, Jokowi memastikan kelancaran penyaluran banpang beras yang sejak September 2023 terus menerus digelontorkan sampai saat ini pada Kamis (04/04) di Gudang Perum Bulog Manggis, Jambi.

NFA Optimis Banpang Akan Kembali Gunakan Beras Dalam Negeri

“Ini yang (banpang beras) 10 kilogram sudah diterima? Sudah berapa kali? Oh ini yang ke-4. Nanti (banpang beras) akan dilanjutkan ke bulan berikutnya sampai Juni, setuju? Semuanya sampai Juni ya. Nanti kita akan melihat lagi APBN. Kalau anggarannya memungkinkan, akan diteruskan lagi sampai Desember," Jelas Jokowi.

BACA JUGA:Tinjau Stok Beras Jelang Idul Fitri Bersama Presiden Jokowi, NFA Optimis Ketersediaan Pangan Terjamin Cukup

Selepas mendampingi Presiden, Kepala NFA Arief Prasetyo Adi menguraikan bahwa fokus pihaknya saat ini adalah menjaga harga di tingkat petani. Ini dikarenakan panen raya padi akan segera menjelang. Arief optimis banpang beras yang dikucurkan oleh Perum Bulog ke depannya akan kembali menggunakan beras hasil produksi dalam negeri.

“Bantuan pangan ini diberikan mulai dari tahun lalu, dari 2023. Kemudian berlanjut di 2024. Tadi Bapak Presiden sampaikan sampai dengan Juni. Lalu akan melihat anggarannya nanti, kalau misalnya ada kecukupan, maka akan dilanjutkan sampai dengan mungkin 3 bulan berikutnya. Bapak Presiden juga menyampaikan bahwa saat ini sudah panen," Jelas Arief.

Arief menambahkan, untuk saat ini pihaknya sudah memerintahkan BULOG untuk menyerap produksi dalam negeri, sehingga bantuan pangan beras dan program SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) bisa dimulai menggunakan beras dari produksi dalam negeri kembali.

BACA JUGA:Masuk Musim Panen Raya, Bulog Stop Distribusi Beras SPHP di Pasar

"Per-kemarin pun, kita telah berikan kebijakan fleksibilitas harga pembelian gabah dan beras. Dengan itu, Bulog dapat menjalankan perannya untuk menyerap hasil petani kita dan di sisi lain harga petani pun dapat terjaga," lanjutnya.

Sebagai informasi, per 3 April 2024 realisasi banpang beras periode pertama 2024 (Januari-Maret) secara nasional telah menyentuh 97,20 persen atau 641 ribu ton. 

Untuk wilayah Jambi sendiri, realisasi untuk 3 bulan pertama di 2024 telah sepenuhnya disalurkan sebanyak 6,1 ribu ton.

BACA JUGA:Jokowi Jamin Beras Bantuan Pangan Berkualitas Bagus dan Enak

  • 1
  • 2
  • »

(责任编辑:百科)

相关内容
  • Menag RI Jelaskan Alasan Waktu Awal Puasa di Indonesia Berbeda dengan Singapura dan Brunei
  • Harga Beras di Pasar Dunia Menurun, Bapanas Perkuat Stok CPP di Indonesia
  • Literasi Gak Ketinggalan Zaman, Yuk Gaul Pakai Bahasa Daerah di Era Digital
  • Upaya Bangun Kualitas Hidup Keluarga di Kabupaten Kediri, Mas Dhito Gandeng Fatayat NU
  • ETF Ethereum Diserbu Investor, Siap Saingi Bitcoin?
  • PSI Cari Pengganti Kaesang? Pendaftaran Ketum Baru Resmi Dibuka!
  • AHY Buka Konsultasi Regional Kementerian PU 2025, Soroti Empat Prioritas Infrastruktur
  • Arus Balik Libur Waisak Tembus 196 Ribu Kendaraan, Jalur Timur Paling Padat
推荐内容
  • Anggota DPR Sebut Banyak Peluang Jika Program Makan Bergizi Gratis Diberlakukan di Papua
  • Prabowo: Kalau Kita Lemah, Kita Tak Bisa Bantu Palestina!
  • Kemenperin Soal Panasonic Holdings PHK Ribuan Karyawannya: Tidak Terjadi di Indonesia
  • Transjabodetabek Blok M
  • Prodi dan Daya Tampung SNBP 2025 ITS, Fakultas Teknologi Elektro Paling Ketat
  • Namanya Bakal Diganti Jadi Rumah Sakit Internasional, Pramono: RSUD Mengecilkan Diri Sendiri