搜索

Kasus Meikarta, KPK Periksa Asisten Pemprov Jabar

发表于 2025-06-05 17:57:35 来源:quickq测试版
Warta Ekonomi,quickq苹果版是什么 Jakarta -

Untuk mendalami kasus dugaan suap pada perizinan proyek Meikarta, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini memanggil Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemprov Jawa Barat, Eddy Iskandar Muda Nasution.

Kasus Meikarta, KPK Periksa Asisten Pemprov Jabar

Kasus Meikarta, KPK Periksa Asisten Pemprov Jabar

Juru bicara KPK, Febri Diansyah, mengatakan pihaknya tidak hanya memanggil Eddy Iskandar dalam pemeriksaan itu. Melainkan bersama tiga orang saksi lainnya yakni Sekretaris Dinas, Zaki Zakaria, Kepala Bidang Penanaman Modal dan Perizinan, Muhammad Said dan sopir Kadis PMPTSP, Undang.

Kasus Meikarta, KPK Periksa Asisten Pemprov Jabar

"Dipanggil sebagai saksi," ujarnya singkat di Jakarta, Jumat (26/10/2018).

Kasus Meikarta, KPK Periksa Asisten Pemprov Jabar

Ia menambahkan, keempat orang tersebut merupakan saksi atas tersangka Billy Sindoro yang merupakan Direktur Operasional Lippo Group.

Dalam perkara ini, KPK menetapkan 9 orang tersangka, yaitu Bupati Bekasi Neneng Hassanah Yasin, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bekasi Jamaludin, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Pemkab Bekasi Sahat MBJ Nahor.

Kemudian Kepala Dinas DPMPTSP Kabupaten Bekasi Dewi Tisnawati, Kepala Bidang Tata Ruang Dinas PUPR Kabupaten Bekasi Neneng Rahmi, Direktur Operasional Lippo Group Billy Sindoro, Konsultan Lippo Group Taryadi, Konsultan Lippo Group Fitra Djaja Purnama, dan pegawai Lippo Group Henry Jasmen.

Para tersangka dari jajaran Pemkab Bekasi diduga menerima Rp7 miliar terkait perizinan proyek Meikarta. Duit itu disebut sebagai bagian dari fee fase pertama yang bernilai total Rp13 miliar.

随机为您推荐
友情链接
版权声明:本站资源均来自互联网,如果侵犯了您的权益请与我们联系,我们将在24小时内删除。

Copyright © 2016 Powered by Kasus Meikarta, KPK Periksa Asisten Pemprov Jabar,quickq测试版   sitemap

回顶部