JAKARTA,quickq.io安卓版下载 DISWAY.ID --Predator seksual Reynhard Sinaga, terpidana kasus pelecehan seksual hingga pemerkosaan yang menjalani hukuman di Inggris, diupayakan pemerintah Indonesia kembali ke Tanah air.

Hal ini diungkap Staf Khusus Bidang Hubungan Internasional Kementerian Koordinator Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan (Kemenko Kumham Imipas), Ahmad Usmarwi Kaffah, usai menyerahkan terpidana mati Serge Atlaoui ke pemerintah Prancis.

Ahmad Usmarwi Kaffah mengatakan, pihaknya dalam waktu dekat akan negosiasi kepada Kedutaan Inggris, membahas proses pemulangan Reynhard Sinaga.

BACA JUGA:Besaran Saldo Dana Bansos KIP Kuliah 2025 yang Masuk Rekening, Ada Syarat Penghasilan Orangtua

BACA JUGA:Donald Trump Tutup USAID, Menkes Budi Gunadi Ungkap Dampaknya Bagi Indonesia

“Kami berusaha untuk mengembalikan Reynhard Sinaga ,” ujar Ahmad kepada awak media di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

Keluarga Reynhard Sinaga, kata Ahmad Usmarwi Kaffah, agar bersangkutan dikembalikan ke Indonesia karena kesulitan berkomunikasi akibat ketatnya sistem penjara di Inggris. 

Ahmad Usmarwi Kaffah juga menegaskan, bahwa proses pemulangan Reynhard Sinaga berbeda dengan kasus sebelumnya dengan Australia, Filipina, dan Prancis. 

“Mekanisme kali ini, kita gunakan adalah pertukaran narapidana (prisoners exchange), bukan pemindahan tahanan (transfer of prisoner),” kata  Ahmad Usmarwi Kaffah.

Menurut kabar yang beredar, Reynhard Sinaga mengalami bulan-bulanan narapida di Inggris baru-baru ini di  penjara HMP Wakefield di West Yorkshire, Inggris.

BACA JUGA:Dasco: Ada Tim Sosialisasi yang Turun Bantu Pengecer Jadi Subpangkalan

BACA JUGA:Pertumbuhan Ekonomi Nasional Solid, Menko Airlangga: PDB Indonesia Capai Rp22.139 Triliun Tahun 2024

Pada Juli 2023, Narapidana di Inggris menilai Reynhard Sinaga arogan dan kejahatan yang dilakukan adalah bejat.

“Reynhard Sinaga nyaris mengalami cedera serius jika saja sipir tak segera turun tangan,” kata sumber kepada The Sun.

Rekaman Jejak Perkara Mengerikan Reynhard Sinaga 

• 1
• 2
• 3
• »