2 Jalur Pendakian Gunung Semeru dan Rute yang Dilewati
Gunung Semeru adalah salah satu gunung yang termasuk dalam seven summitdi Indonesia. Sebab Semeru termasuk gunungtertinggi di Indonesia dengan ketinggian mencapai 3.676 mdpl.
Tak heran banyak orang yang tertarik untuk menaklukkan Gunung Semeru. Biasanya pendaki akan memulai jalur pendakian Gunung Semeru dari dua tempat, yakni Ranu Pane dan Watu Rejeng.
Lihat Juga :![]() |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagi pemula yang hendak mendaki gunung ini, berikut penjelasan mengenai jalur pendakian Gunung Semeru melalui Ranu Pane dan Watu Rejeng.
1. Jalur Ranu Pane
Dilansir dari berbagai sumber, jalur pendakian Gunung Semeru yang paling populer adalah via Ranu Pane. Jalur ini memiliki akses yang mudah karena bisa dilalui menggunakan transportasi umum.
Biasanya, pendaki akan menggunakan transportasi umum menuju Terminal Arjosari dan melanjutkan perjalanan menggunakan jeep atau ojek ke Desa Ranu Pane. Di desa ini terdapat basecamp yang menjadi tempat awal pendakian.
Dari basecampRanu Pane, pendaki kemudian harus menempuh trek sejauh 3 km ke Landengan Dowo, dilanjut 3 km ke Watu Rejeng, dan ditutup dengan 4,5 km ke Ranu Kumbolo. Trek sejauh sekitar 10 km tersebut umumnya ditempuh selama 5 jam.
Ketika di Ranu Kumbolo, kamu akan disuguhi pemandangan danau gunung yang indah. Tempat ini pun menjadi lokasi tempatmu menginap di hari pertama pendakian.
Setelah menikmati sunrise di Ranu Kumbolo, pendaki umumnya melanjutkan perjalanan ke Oro-Oro Ombo sepanjang 1 km, kemudian Cemoro Kandang sejauh 1,5 km, Jambangan 3 km, dan Kalimati 2 km.
Perjalanan sejauh 7,5 km tersebut membutuhkan waktu sekitar 2 jam saja. Kalimati merupakan lokasi berikutnya yang sering digunakan pendaki untuk mendirikan tenda dan beristirahat.
Terakhir, dari Kalimati kamu akan menempuh perjalanan ke Puncak Mahameru sejauh 2,7 km atau ditempuh selama 5 jam.
Perjalanan biasanya dilakukan pada dini hari, sekitar pukul 02:00 pagi karena jika dilakukan di siang hari, angin akan membawa gas beracun dari Kawah Jonggring Saloka ke area puncak.
Lihat Juga :![]() |
2. Jalur Watu Rejeng
Selain melewati jalur Ranu Pane, pendaki juga bisa memulai jalur pendakian Gunung Semeru dari Watu Rejeng. Banyak orang merekomendasikan jalur Watu Rejeng untuk pendaki pemula karena treknya yang relatif landai.
Namun, jalur ini memiliki trek yang panjang dan membutuhkan waktu yang lama untuk mencapai puncak. Belum lagi, karena kurang populer digunakan, para pendaki rawan tersesat jika menggunakan rute ini.
Untuk mencegah hal tersebut, tersedia papan penanda jarak di setiap 100 meter jalur yang dapat membantu para pendaki. Jalur ini kemudian akan bersatu dengan jalur Ranu Pane di area Ranu Kumbolo.
Waktu yang dibutuhkan untuk mendaki dari Watu Rejeng ke Ranu Kumbolo memakan sekitar 4-5 jam.
Setelah memasuki area Ranu Kumbolo, pendaki kemudian menggunakan jalur yang sama untuk mencapai Puncak Mahameru.
Lihat Juga :![]() |
Demikian penjelasan tentang jalur pendakian gunung Semeru. Semoga bermanfaat.
(sac/juh)下一篇:Pemerintah Akan Terapkan Desain Paket Stimulus Ekonomi untuk Kesejahteraan, Apa Saja Manfaatnya?
相关文章:
- VIDEO: Tuna Sirip Biru Terjual Rp12 Miliar di Pelelangan Tokyo
- Bimo Wijayanto Resmi Gabung di Kementerian Keuangan, Jadi Dirjen Pajak?
- Kemenkop Perkuat Peran Koperasi Desa untuk Dorong Ekonomi Lokal
- Gegara Hal Sepele, Pemuda Ribut di Kuliner JST Kemayoran sampai Pemilik Warung Histeris
- Pengangkatan Deddy Corbuzier di Tengah Efisiensi Anggaran, Istana: Gaji Stafsus Bukan Masalah Besar!
- Bareskrim Bakal Panggil Rocky Gerung Terkait Kasus Penyebaran Hoax
- Sah! MK Tolak Gugatan Usia Capres Maksimal 70 Tahun
- Azis Dikabarkan Sudah Jadi Tersangka, Golkar: Lagi Isoman COVID
- 7 Ide Menu Sarapan Sehat untuk Penderita Kolesterol
- Kelewat Nekat! Maling Motor NMAX di Menteng Wadas Beraksi Jam 8 Pagi, Muka Pelaku Terekam Jelas CCTV
相关推荐:
- Di Balik 3 Harimau Mati: Medan Zoo Utang Pakan Satwa, Staf Tak Digaji
- FOTO: Kala Para Vitiligan Rayakan Keberagaman
- Azis Dikabarkan Sudah Jadi Tersangka, Golkar: Lagi Isoman COVID
- Metro Style Cilandak Manjakan Pelanggan dengan Tren Fashion Terkini
- Mengenang 20 Tahun Peristiwa Gempa dan Tsunami Aceh 2004 yang Telan Ratusan Nyawa
- Metro Style Cilandak Manjakan Pelanggan dengan Tren Fashion Terkini
- Sudah Dua Bulan Cuaca Panas Ekstrem Melanda Indonesia, Kapan Akan Berakhir? Ini Prediksi BMKG!
- Emiten Perdagangan Konsumsi MICE Mau Tambah Lini Usaha, Telisik Detailnya
- Diduga Perusahaan Milik Anggota DPR, KPK Didesak Turun Tangan Hadapi Kasus Pencurian BBM di Tuban
- VIDEO: Pertemuan Paus Fransiskus dan Meru, Anak Pengidap Kanker Otak
- Daftar Desa Wisata Terbaik UNWTO 2023, Ada Indonesia
- 10 Prodi di Unnes dengan Daya Tampung Terbanyak untuk SNBP 2025, Bisa Jadi Referensi Camaba!
- Tips Mencari Rekomendasi Elektronik dan Gadget Terbaik di Voltbaba
- Laporan Pertama di Dunia, Pita Suara Remaja AS Lumpuh Akibat Covid
- Diiringi Musik Gamelan, Prabowo Bertemu PM Ibrahim di Rumah Tangsi Malaysia
- Resep Tahu Gejrot Cirebon yang Bisa Jadi Camilan Enak Sore Hari
- Menkes Budi Gunadi Sadikin Resmikan Platform SATUSEHAT Logistik, Dukung Industri Kesehatan Digital
- Beli Gajah Tua yang Dipaksa Hibur Turis, Netizen Patungan Rp652 Juta
- 7 Tempat Melukat di Bali yang Populer sebagai Wisata Religi
- Ekonom INDEF Sebut APBN RI Bisa Boncos Rp 1.100 Triliun, Kabinet Prabowo Bisa Apa?