5 Kondisi Medis Paling Langka di Dunia, Ada Tubuh Memproduksi 'Bir'
Daftar Isi
- 1. Auto-brewery syndrome
- 2. Sindrom aksen asing
- 3. Sindrom bau ikan
- 4. Insomnia fatal
- 5. Proteus syndrome
Masalah medis tak cuma diabetesdan hipertensi. Ada banyak masalah medis lain yang jarang diketahui.
Beberapa masalah medis bahkan terbilang sangat langka. Jumlah pengidapnya di dunia bahkan mungkin bisa dihitung jari.
Melansir Medical News Today, setidaknya ada lima kondisi media paling langka yang pernah tercatat di dunia. Berikut di antaranya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Orang-orang ini memiliki kondisi langka yang disebut juga sebagai sindrom fermentasi usus. Kondisi ini membuat alkohol murni diproduksi di dalam usus setelah penderita mengonsumsi makanan kaya karbohidrat.
Kelebihan jenis ragi Saccharomyces cerevisiaedi usus merupakan penyebab utamanya. Kondisi ini mengarah pada proses fermentasi yang menghasilkan etanol.
Namun, para peneliti mencatat, alkohol yang diproduksi secara spontan tak akan cukup untuk membuat pengidapnya mabuk.
Beberapa gejala yang menyertai kondisi ini di antaranya bersendawa, kelelahan kronis, pusing, disorientasi, merasa mabuk, dan sindrom iritasi usus besar.
Untungnya, kondisi ini bisa dikelola dengan perubahan pola makan. Orang dengan sindrom ini biasanya beralih ke makanan rendah karbohidrat.
2. Sindrom aksen asing
Sindrom ini adalah gangguan bicara yang disebabkan oleh kerusakan pada bagian otak yang bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan bicara.
Kerusakan pada otak bisa disebabkan oleh stroke atau cedera otak traumatis. Kondisi ini juga bisa dipicu oleh perkembangan gangguan bicara.
Para peneliti mencatat bahwa kejadian 'perubahan' akses yang tercatat umumnya mencakup bahasa Jepang ke Korea, Inggris ke Prancis, Amerika ke Inggris, dan Spanyol ke Hongaria.
Namun, tak semua kondisi ini disebabkan oleh cedera otak. Beberapa kasus juga bisa disebabkan oleh psikogenik.
3. Sindrom bau ikan
![]() |
Secara medis, kondisi ini dikenal dengan istilah trimetilaminuria. Kondisi ini membuat seseorang mengeluarkan bau badan yang tidak sedap atau mirip dengan bau ikan busuk.
Kondisi ini terjadi saat tubuh tak mampu memecah senyawa organik trimetilamina yang menghasilkan bau amis.
Kekuatan bau yang tak sedap dapat bervariasi dari waktu ke waktu dan berbeda pada masing-masing individu. Namun, kondisi ini biasanya berdampak parah terhadap kehidupan sehari-hari dan kesehatan mental seseorang.
Trimetilaminuria dapat diatasi dengan perubahan pola makan untuk menghilangkan atau mengurangi keberadaan prekursir trimetilamina.
4. Insomnia fatal
Bukan karena kecemasan, orang dengan kondisi ini mengalami insomnia karena kelainan otak degeneratif. Kondisi ini bisa memicu kemunduran secara fisik dan mental.
Kondisi ini juga dapat berdampak pada sistem saraf otonom yang mengatur proses pernapasan, detak jantung, dan suhu tubuh.
Pada kondisi ini, protein mengalami penumpukan di thalamus, wilayah otak yang berperan penting dalam kemampuan seseorang untuk bergerak dan merasakan. Kondisi ini menyebabkan kerusakan pada sel-sel otak dan memicu gejala fisik serta mental.
Lihat Juga :![]() |
5. Proteus syndrome
Kondisi ini memperlihatkan berbagai jenis jaringan seperti tulang, kulit, dan lainnya tumbuh secara tidak proporsional.
Kondisi ini biasanya disebabkan oleh faktor genetik. Namun, dalam beberapa kasus, kondisi ini tak terkait faktor genetik.
Gejalanya tak akan terlihat sejak lahir. Pertumbuhan jaringan yang berlebihan biasanya muncul pada usia 6-18 bulan. Kondisi ini bisa memburuk seiring waktu berjalan.
Sindrom ini bisa memicu masalah lainnya seperti cacat intelektual, penglihatan buruk, kejang, tumor non-kanker, dan trombosis vena dalam.
Secara historis, kasus yang paling terkenal menimpa Joseph Carey Merrick (1862-1890). Ia bahkan dijuluki 'Manusia Gajah' pada abad ke-19 di Inggris.
Pada masa itu, kondisi langka ini sering kali membuat seseorang menjadi tontonan publik sebagai suatu keanehan alam. Merrick bahkan mengaku merasa diperlakukan seperti binatang di pasar ternak.
(asr/asr)下一篇:Jadwal Pembukaan Prakerja Gelombang 72 Tahun 2025, Ada Batasan Usia Penerima
相关文章:
- Nadiem Serahkan Jabatan ke 3 Menteri Baru, Minta Lanjutkan Kurikulum Merdeka
- Specialty Coffee Expo 2025 di Houston Menjadi Tujuan BNI Xpora Bawa Kopi Sumatra
- Jawab Tudingan PSI, Bank DKI Tegaskan Transaksi KJP Plus Tetap Aman
- Dishub DKI Sebut Penumpang Arus Balik di Jakarta Naik 129 Persen, Pendatang Baru Membludak?
- 7 Makanan Penambah Energi untuk Orang yang Sedang Sakit
- Kadin Dorong Percepatan Program Gizi Nasional: Sinergi Lintas Sektoral Jadi Kunci
- Ketua DPW Rabithah Alawiyah Jateng
- Kadin Dorong Percepatan Program Gizi Nasional: Sinergi Lintas Sektoral Jadi Kunci
- Krisis Kutu Busuk Ancam Kebangkitan Industri Pariwisata di Asia
- Tarif Baru Sempat Bikin Kaget, Biaya Konsumsi Air PAM Jaya di Apartemen Bakal Dihitung Per Unit
相关推荐:
- Bacaan Doa Tahiyat Akhir Lengkap Sampai Salam
- Pramono Bakal Tertibkan Jalur Sepeda hingga Pedestrian Jakarta yang Digunakan Parkir Liar
- KAI Group Layani Hampir 500 Juta Penumpang Kereta Api Sepanjang 2024
- 19 Remaja Diringkus Gegara Tawuran, 7 Bilah Sajam Disita Polisi
- Bahlil Tegaskan Beli Gas LPG 3 Kg di Pengecer Harus Pakai KTP
- Bikin Rusuh dalam Demonstrasi Hari Buruh, Belasan Anarko Dikukut Polda Metro Jaya
- Soal Pengembalian UN, PBNU: Perlunya Standarisasi Pendidikan
- Pramono Luncurkan Transjabodetabek 21 April, Sekalian Gratiskan Naik Transum di Jakarta
- Bisakah Check
- Lewat Raperda Kepemudaan, Mas Dhito Perluas Ruang Gerak Pemuda di Kabupaten Kediri
- Prabowo Resmi Tetapkan 27 November 2024 Sebagai Hari Libur Nasional
- 3 Cara Membuat Perangkap Nyamuk DIY, Mudah Diikuti
- Bundaran HI Jakarta: Rute, Daya Tarik, dan Wisata di Sekitarnya
- Nadiem Serahkan Jabatan ke 3 Menteri Baru, Minta Lanjutkan Kurikulum Merdeka
- Berlaku 2025, Ini Daftar Lengkap Penyakit Ditanggung dan Tidak Oleh BPJS Kesehatan
- 5 Manfaat Daun Talas dan Efek Sampingnya
- Deli Gelar Konferensi Mitra, Agnes Mo Jadi Brand Ambassador
- Kuasa Hukum Bambang Trihatmodjo Tegaskan Dana Talangan Se games 1997 Bukan dari APBN
- Dinilai Hina Palestina, Warganet Serukan Boikot Produk ZARA
- Dua Menu yang Tak Layak Dipesan di Restoran Menurut Koki