Jakarta,quickq官网手机版下载 CNN Indonesia-- Sudah siap sambut Ramadan 2025? Stok bahan pangan tentu harus aman agar menu sahurdan berbuka aman. Jangan lupa siapkan stok kaldu tulang yang serbaguna dan menyehatkan. Kaldu tulang alias bone brothdibuat dengan cara merebus tulang dan tulang lunak hewan. Mengutip dari Healthline, kaldu tulang menyediakan aneka nutrisi yang baik untuk sistem pencernaan, mampu melawan inflamasi, menyehatkan sendi, membantu menjaga berat badan, dan membuat tidur lebih nyenyak. 

Melihat manfaatnya, kaldu tulang sepertinya layak jadi stok bahan pangan selama Ramadan. 
ADVERTISEMENT 
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT Pilihan RedaksiTalenan Kayu vs Talenan Plastik, Mana yang Lebih Aman?4 Cara Sehat Masak Mie Instan, Makan Tanpa Rasa BersalahAwas, 9 Makanan Ini Tak Boleh Dipanaskan di Microwave
|
Bahan: 4 liter air 1-2 kg tulang 1 ruas jahe, memarkan 1 buah bawang bombay, iris 1 ikat seledri 1 tangkai daun bawang 3 lembar daun salam garam dan merica secukupnya Cara membuat: 1. Tulang dipanggang sampai berwarna pekat. Perubahan warna disebut reaksi Maillard yang menambah kekayaan rasa pada kaldu. Sebaiknya panggang dengan suhu tinggi di awal, lalu turunkan agar tidak gosong. 2. Siapkan panci besar atau slow cooker, lalu masukkan tulang. Sembari diaduk, buang kotoran yang mengapung di permukaan. 3. Setelah kotoran bersih, masukkan bahan tambahan seperti jahe, bawang bombay, seledri, daun bawang, dan daun salam. 4. Biarkan kaldu mendidih perlahan dan masak dalam waktu lama sekitar 12 jam. 5. Sebelum disimpan, kaldu disaring terlebih dahulu dan hanya menyisakan cairan kaldunya. Untuk penyimpanan, kaldu akan lebih awet dibekukan di wadah cetakan es (ice cube tray) atau di kantong kecil ukuran tertentu untuk sekali masak.
(els/asr) |