Dokter Bagikan Cara Bikin Jamu buat Pasien Cacar Monyet
Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) menganjurkan pasien cacar monyetuntuk mengonsumsi jamu herbal setiap hari. Jamu yang dikonsumsi harus bersifat imunostimulan.
"Obat atau jamu herbal yang biasa dipakai untuk membantu penyembuhan cacar monyet atau juga mempercepat penyembuhan adalah herbal-herbal yang bersifat imunostimulan," ujar Ketua Umum PDPOTJI Inggris Tania di Jakarta, Jumat (3/11), melansir Antara.
Cacar monyet sendiri merupakan infeksi virus yang bersifat self healing disease alias bisa sembuh sendirinya dengan bantuan imunitas tubuh. Salah satu cara memperkuat imunitas adalah dengan mengonsumsi ramuan herbal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Banyak sekali sebetulnya herbal-herbal Indonesia yang bersifat imunostimulan yang bisa menjadi pilihan. Misalnya meniran, kemudian sambiloto, temulawak, kunyit, jahe, pegagan, maupung juga bawang putih," papar Inggrid menjelaskan.
Pasien disarankan untuk meminum jamur tersebut 2-3 kali dalam sehari. Untuk hasil yang lebih maksimal, minum jamu sebelum makan. Namun bagi pasien yang memiliki masalah di lambung, jamu akan aman jika diminum setelah makan.
Cara membuat jamu di rumah
Bahan-bahan tersebut bisa diracik sendiri di rumah. Caranya juga terbilang mudah.
Pertama, pastikan bahan-bahan herbal yang akan digunakan telah dicuci bersih. Setelah dipastikan bersih, geprek bahan herbal yang digunakan.
![]() |
Tak perlu banyak-banyak, Anda hanya perlu menggunakan bahan herbal sebesar ibu jari. Dengan takaran itu, Anda bisa membuat 1-2 gelas air rebusan.
Setelah dicuci, rebus bahan-bahan herbal yang telah disiapkan di dalam air mendidih selama 10-15 menit.
Anda juga bisa mencampur beberapa bahan herbal. Misalnya saja, mencampur kunyit dan temulawak dalam satu sajian.
Anda bisa menambahkan bahan-bahan di atas dengan pemanis seperti gula merah, madu, dan jeruk nipis. Namun, pastikan agar tidak terlalu berlebih.
(antara/asr)(责任编辑:休闲)
- Ternyata Ini Penyebab Lonjakan Kasus TBC di Indonesia
- Kejagung Segera Tahan Tersangka Korupsi Timah Hendry Lie
- Kenapa Anak Sering Cemburu saat Melihat Orang Tua Bermesraan?
- Scott Bessent Sebut Trump Lagi Menimbang Pengecualian Tarif untuk Sejumlah Produk dari China
- Jangan Padukan 3 Makanan Ini dengan Singkong Rebus, Perut Bisa Repot
- Hotel Kapsul Rp300 Ribuan di Jepang, Ada Onsen dan Dapat Sarapan
- Ray Dalio Diisukan Batal Masuk Dewan Penasihat Danantara
- Gerilya Lapangan, Agus Ikuti Jejak Jenderal Soedirman
- FOTO: Aksi Lincah Pria Pemandu Sorak Berjas di Jepang
- Terpukau Swiss dan Impian Indah Nada Puspita Jelajahi Selandia Baru
- Efek Jangka Panjang Makan Kecubung, Bisa Bikin Hilang Akal?
- Gerilya Lapangan, Agus Ikuti Jejak Jenderal Soedirman
- IIMS Surabaya 2025 Dapat Dukungan Pemerintah Kota sebagai Penggerak Ekonomi Lokal
- Kemenlu Ungkap Penyebab 14 WNI Ditangkap Polisi Hongkong, Singgung Pencucian Uang
- Jokowi Bantah Ucapan Luhut soal Pembatasan BBM Bersubsidi pada 17 Agustus: Ndak, Belum Rapat
- Kondisinya Menurun, Sandiaga Usai Kampanye Dibawa ke Klinik Kesehatan
- Kakak Angkat Ahok Andi Analta Amir Datang Saksikan Gelar Perkara
- Kondisinya Menurun, Sandiaga Usai Kampanye Dibawa ke Klinik Kesehatan
- Jangan Keliru, Ini Beda Hari Ayah Nasional dan Hari Ayah Sedunia
- Alasan Kenapa Pemeriksaan Bandara Lepas Jam Tangan dan Ikat Pinggang