会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Gawat! KPU Diduga Palsukan Tanda Tangan Saat Verifikasi Faktual!

Gawat! KPU Diduga Palsukan Tanda Tangan Saat Verifikasi Faktual

时间:2025-06-04 01:50:59 来源:quickq测试版 作者:时尚 阅读:761次

JAKARTA,quickq官网app DISWAY.ID -KPU diduga palsukan tanda tangan saat verifikasi faktual.

Kecurangan pemalsuan tanda tangan yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) terjadi di lembar kerja verifikasi faktual. 

Gawat! KPU Diduga Palsukan Tanda Tangan Saat Verifikasi Faktual

Gawat! KPU Diduga Palsukan Tanda Tangan Saat Verifikasi Faktual

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Perwakilan dari Koalisi Masyarakat Sipil Kawal Pemilu Bersih, Hadar Nafis Gumay saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat usai dari Rapat Dengan Pendapat (RDP), Rabu, 11 Januari 2023.

Gawat! KPU Diduga Palsukan Tanda Tangan Saat Verifikasi Faktual

Menurut Hadar, dugaan kecurangan tersebut dilakukan atas adanya instruksi dari KPU Pusat kepada KPU Provinsi untuk memalsukan tanda tangan dan lembar kerja verifikasi faktual. 

Gawat! KPU Diduga Palsukan Tanda Tangan Saat Verifikasi Faktual

BACA JUGA:Alasan KPK Gandeng Ahli Isyarat Hingga Bahasa Dalam Pemeriksaan Enembe

BACA JUGA:Penyebab Tensi Enembe Naik Terungkap, Singgung Saat Transit di Manado

"Ada instruksi dong ngapain KPU Provinsi ngerjain ginian, ngapain dia bikin, dan semuanya ngerjain. Berarti ada yang merintahkan dong," ujar Hadar Nafis Gumay kepada media.  

Dia juga menceritakan, peristiwa kecurangan tersebut terjadi di Hotel yang berlokasikan disalah satu provinsi yang tidak disebutkannya. 

"Intinya di suatu daerah itu dilakukan secara bersama-sama di satu hotel dan itu dia menatanya bukan hanya di sistemnya diganti tetapi lembar kerjanya itu dari awal dia sudah ganti, supaya lebih bersih karena bawahnya sudah dirapikan," jelasnya. 

BACA JUGA:Haji Haryanto Murka Gegara Rian Mahendra Getol Main Game, Awas Ini Deretan Game Online yang Terindikasi Judi

BACA JUGA:Cara Cek Penerima Bansos BSU BPJS Ketenagakerjaan Rp 600.000, Intip Syarat Lengkapnya di Sini

Adapun proses perapihannnya itu, kata Hadar, dilakukan hanya dengan cara merubah dokumennya tanpa mengeceknya terlebih dahulu ke lapangan. 

"Dalam proses merapikannya itu bukan mereka cari lagi ke lapangan untuk mengecek memenuhi syarat tetapi memang dokumennya itu dirubah saja sama mereka," kata Hadar. 

"Makanya undangan rapatnya itu harus membawa printer, harus membawa cap kantor, kertas kantor, padahal ini kan proses kabupaten kota kan yang dikumpulin," lanjutnya. 

  • 1
  • 2
  • »

(责任编辑:百科)

相关内容
  • Polisi Sebut Saksi Duga Ada Mark Up Dana Kemah, Dahnil?
  • Wow! Selain Rubicon, Warga Beberkan Kades Kohod Juga Koleksi Puluhan Motor RX King
  • Tren Wisatawan Indonesia Tahun Depan, Marak Liburan ke Luar Negeri
  • Brian Yuliarto Resmi Jabat Mendiktisaintek, Komisi X Dukung Reformasi Pendidikan Tinggi
  • Viral Aksi Gemas Bayi Kuda Nil Moo Deng 'Ramal' Pemenang Pilpres AS
  • Polri Gelar Apel Konsolidasi Operasi Ramadniya 2017
  • Dicap Skema Ponzi, Harga Bitcoin Dinilai Naik Gegara Manipulasi BlackRock CS
  • Springhill Yume Lagoon, Rumah Indah dengan View Danau
推荐内容
  • Nah Lho Rumah DP Rp 0 Terendus Korupsi, Anies Bisa Tidur Nyenyak?
  • Sama Pentingnya dengan Foreplay, Ini Ide Afterplay Usai Bercinta
  • Kapolri Tantang Novel Buka Suara Soal Nama Jenderal
  • Kemenhub Wacanakan Bus Gratis ke Puncak saat Libur Nataru
  • Perusahaan Bisa Merevolusi Layanan Pelanggan Melalui AI Canggih
  • Dicap Skema Ponzi, Harga Bitcoin Dinilai Naik Gegara Manipulasi BlackRock CS