Jadi Perantara Korupsi, Kakak Ipar Bupati Cianjur Dicari KPK
Komisi Pemberantasan Korupsi mengimbau Tubagus Cepy Sethiady yang merupakan kakak ipar dari Bupati Cianjur Irvan Rivano Muchtar segera menyerahkan diri ke KPK.
KPK telah menetapkan Tubagus Cepy dan Irvan Rivano bersama Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur Cecep Sobandi dan Kepala Bidang SMP di Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur Rosidin sebagai tersangka korupsi pemotongan Dana Alokasi Khusus (DAK) di Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
"Terhadap TCS, kami imbau untuk datang ke KPK dan menyerahkan diri sesegera mungkin begitu mendapat informasi ini. Sikap kooperatif dalam proses hukum akan kami hargai," kata Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan saat konferensi pers di gedung KPK, Jakarta, Rabu (12/12/2018).
Dalam kasus ini, Tubagus Cepy menjadi perantara transaksi dalam pemberian terkait korupsi pemotongan Dana Alokasi Khusus (DAK) di Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur.
"Kenapa dia bisa menjadi perantara? Karena para kepala sekolah percaya bahwa dia adalah orang kepercayaan dari bupati tidak hanya pada saat ini, ini sudah terjadi pada periode sebelumnya pada periode orang tuanya," kata Basaria.
Untuk diketahui ayah dari Irvan Rivano, yaitu Tjetjep Muchtar Soleh juga merupakan Bupati Cianjur periode 2006-2016.
"Peranan dari TCS sebagai kakak ipar adalah kita tahu ini menurut informasi sementara orang tua dari bupati yang sekarang sebelumnya juga adalah bupati. jadi iparnya ini dulu memang juga sudah sering membantu bupati sebelumnya, yaitu ayah dari bupati yang sekarang," ungkap Basaria.
Diduga Bupati Cianjur bersama sejumlah pihak telah meminta, menerima atau memotong pembayaran terkait DAK Pendidikan Kabupaten Cianjur Tahun 2018 sebesar sekitar 14,5 persen dari total Rp46,8 miliar.
Taufik Setiawan alias Opik dan Rudiansyah yang menjabat sebagai pengurus Majelis Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Cianjur diduga berperan menagih "fee" dari DAK Pendidikan pada sekitar 140 kepala sekolah yang telah menerima DAK tersebut.
Dari sekitar 200 Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang mengajukan, alokasi DAK yang disetujui adalah untuk sekitar 140 SMP di Cianjur.
"Diduga alokasi 'fee' terhadap IRM, Bupati Cianjur adalah 7 persen dari alokasi DAK tersebut. Sandi yang digunakan adalah 'cempaka' yang diduga merupakan kode yang menunjuk Bupati IRM," ungkap Basaria.
Dalam tangkap tangan kasus itu, KPK turut mengamankan uang Rp1.556.700.000 dalam mata uang rupiah dalam pecahan 100 ribu, 50 ribu dan 20 ribu.
"Diduga sebelumnya telah terjadi pemberian sesuai dengan tahap pencairan DAK Pendidikan di Kabupaten Cianjur tersebut," kata Basaria.
(责任编辑:时尚)
Seorang Ibu Tewas Saat Selamatkan Anaknya dari Serangan Hiu di Meksiko
Jokowi Bangun Memorial Park di IKN dengan Biaya Rp 361 Miliar
Siskaeee Ajukan Praperadilan ke PN Jaksel terkait Status Tersangkanya
Terkuak! Usai Bunuh Icha, Eks Pendeta Muda Rudolf Tobing Pakai Uang Korban untuk Main Trading Binomo
Rekonstruksi Kematian Anak Tamara Tyasmara Bakal Digelar di TKP
- Pemerintah akan Cari Solusi Tuntutan Pengemudi Ojol Soal Potongan Aplikasi
- Update COVID
- Jokowi Akui Sudah Tekan PP Kenaikan Gaji TNI/Polri Jelang Pilpres 2024
- Polisi Kantongi Identitas Penusuk Pengemudi Ojol di Tanah Abang, Lagi Diburu
- Ini Daftar Lokasi Kepadatan Volume Kendaraan di GT Tol Trans Jawa saat Arus Balik Lebaran
- Imbas Pembahasan Telat, Pj Gubernur DKI Pastikan Tak Ada APBD Perubahan Tahun Ini
- Jumlah Kalori Makan Malam Ideal untuk Turunkan Berat Badan
- Jangan Abaikan Aturan Ini Jika Tak Mau Didenda Rp12 juta di Spanyol
-
ERP Bakal Bikin Jakarta Bebas Macet?
Warta Ekonomi, Jakarta - Pengamat transportasi Budiyanto mengatakan sistem Electronic Road Pricing ( ...[详细]
-
7 Kebiasaan Sepele yang Bikin Ranjang jadi 'Anyep', Libido Drop
Daftar Isi 1. Kasur berantakan ...[详细]
-
7 Cara Cepat Redakan Stres saat Kerja, Tak Sampai 10 Menit
Daftar Isi Cara redakan stres dengan cepat ...[详细]
-
Bursa Eropa Menguat, Investor Dihantui Dampak Turunnya Peringkat Kredit AS
Warta Ekonomi, Jakarta - Bursa Eropa ditutup nyaris stagnan pada perdagangan di Senin (19/5). Hal in ...[详细]
-
Alasan WHO Desak Seluruh Negara Larang Vape dengan Perasa
Jakarta, CNN Indonesia-- Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendesak seluruh negara untuk mulai melara ...[详细]
-
Harga Minyak Global Naik Tipis Menyusul Ketegangan Iran
Warta Ekonomi, Jakarta - Harga minyak dunia mencatatkan kenaikan tipis pada perdagangan di Senin (19 ...[详细]
-
Anggaran Sirkuit Formula E Bengkak 10 Miliar, Wakilnya Anies Blak
Warta Ekonomi, Jakarta - Anggaran pembangunan Sirkuit Formula E di Ancol, Jakarta Utara, membengkak ...[详细]
-
Intip Springhill Yume Lagoon, Hunian Strategis dan Asri di Serpong
Jakarta, CNN Indonesia-- Bagi Anda yang sedang mencari hunian di kawasan Serpong dengan lokasi strat ...[详细]
-
Besok Sidang Isbat Idul Adha 2024, Kemenag Ungkap Pantauan Hilal di 114 Titik
JAKARTA, DISWAY.ID- Kementerian Agama (Kemenag) mengungkapkan jika ada 114 titik pemantauan hilal at ...[详细]
-
Debat Capres: Ganjar Gaya Army, Anies Formal, Prabowo Kasual
JAKARTA, DISWAY.ID -Debat calon presiden kedua digelar malam ini, Minggu 7 Januari 2024.Masing-masin ...[详细]
Mensesneg Buka Suara soal Isu Reshuffle Kabinet
TKN Minta Relawan Tak Terprovokasi Dengan Serangan Fitnah Prabowo
- Pemerintah akan Cari Solusi Tuntutan Pengemudi Ojol Soal Potongan Aplikasi
- 5 Cara Menurunkan Berat Badan Tanpa Olahraga, Mudah Dilakukan di Rumah
- Tiba Dilokasi Debat, Para Capres
- Debat Capres: Ganjar Gaya Army, Anies Formal, Prabowo Kasual
- Geng Motor Oy
- Didukung MUFG, Danamon dan Adira Finance Kembali Hadir Semarakkan IIMS Surabaya 2025
- Palsukan Dokumen RUPSLB, Eks Gubernur Sumsel dan Komisaris BSB Dilaporkan ke Bareskrim