您的当前位置:首页 > 综合 > Kisah dan Pelajaran yang Bisa Dipetik dari Perang Badar 正文
时间:2025-06-06 21:02:53 来源:网络整理 编辑:综合
Jakarta, CNN Indonesia-- Selama bulan Ramadhan 2024, CNNIndonesia.commenghadirkan program Tanya Jawa quickq苹果版下载地址
Selama bulan Ramadhan 2024, CNNIndonesia.commenghadirkan program Tanya Jawab Seputar Islam atau TAJIL. Pada episode ke-30 kali ini, TAJIL membahas tentang hikmah kisah perang badar.
Tanya:
Apa hikmah kisah perang badar yang terjadi di bulan Ramadhan?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Di bulan Ramadhan ini ribuan tahun lalu terjadi peperangan yang sangat terkenal namanya perang Badar. Perang ini sejatinya untuk menguji keimanan pengikut Rasulullah SAW. Perang ini terjadi di bulan Ramadhan saat kaum Muslimin sedang menjalani ibadah puasa. Pada saat berpuasa di mana kaum Muslimin merasakan keletihan dan kelemahan tubuh karena tidak mendapatkan asupan makan dan minuman justru mereka diajak oleh Rasulullah SAW untuk berjalan keluar kota Madinah ke sebuah daerah yang bernama Badar.
Di tengah terik matahari, tanpa makan dan tanpa minum mereka diajak untuk memberi pelajaran kepada bangsa Quraisy yang selama bertahun-tahun mengintimidasi dan menyakiti Rasulullah SAW. Peristiwa ini mengajarkan kita banyak hal, bulan Ramadhan itu bukan bulan bermalas-malasan. Bulan Ramadhan itu bukan bulan di mana kita tidak bisa melakukan aktivitas yang menguras tenaga. Tetapi sejatinya di tengah puasa di tengah kelemahan tubuh kita sebenarnya mampu untuk melakukan usaha besar yakni dengan perang badar.
Yang kedua perang ini mengajarkan musyawarah. Rasulullah SAW ebagai seorang nabi dan rasul yang bisa mengandalkan wahyu hubungannya dengan Allah tetapi pada saat perang badar Rasulullah SAW membuka ruang kepada para sahabatnya untuk berdialog mengatur strategi peperangan, baik menghadapi pasukan quraisy yang jumlahnya sangat besar.
Musyawarah itu sangat baik dan dianjurkan oleh agama. Yang ketiga kaum muslimin pada masa itu jumlah masih sedikit yang ikut ke medan perang badar hanya 300 orang berhadapan dengan tentara quraisy yang berjumlah seribu orang. Tetapi perang ini mengajarkan kepada kita bahwa yang sedikit kalau karena Allah, bersama Allah, dan demi Allah ia mampu mengalahkan yang besar tersebut. Kita tidak boleh berputus asa karena tidak memiliki fasilitas, sarana, dan prasarana kehidupan kalau kita senantiasa bersama Allah dalam mewujudkan cita-cita di dunia ini.
[Gambas:Video CNN]
Polisi Periksa Eks Mentan SYL Soal Kasus Firli Bahuri Hari Ini2025-06-06 20:47
FOTO: Serunya Jalan2025-06-06 20:38
Apakah Orang yang Mudik Boleh Tidak Berpuasa Ramadhan?2025-06-06 20:34
园艺专业适合出国吗?2025-06-06 20:29
Anies Janji Setarakan Fasilitas Pendidikan Swasta dengan Negeri di Depan Ulama2025-06-06 20:24
2025城市规划专业世界排名2025-06-06 20:23
纽约大学申请要求介绍2025-06-06 20:14
Gerhana Matahari Total, Apa Maknanya buat Umat Islam?2025-06-06 18:54
Selalu Tepat Waktu, Shinkansen di Jepang Datang Terlambat Gegara Ular2025-06-06 18:49
VIDEO: Tidak Beribadah tapi Nikmat Berlimpah, Pasti Dapat Istidraj?2025-06-06 18:31
Muak dengan Aksi Penjajahan, Najwa Shihab Bagikan Seribu Semangka dalam Aksi Bela Palestina di Monas2025-06-06 20:41
选择困难症!平面设计留学到底该选择哪个国家?2025-06-06 20:02
Hari Bumi 2025, 8 dari 10 Orang Indonesia Peduli Perubahan Iklim2025-06-06 19:39
Kolaborasi DJKN Jatim dan Auksi Tingkatkan PNPB Serta Ciptakan Ekosistem Lelang2025-06-06 19:39
Angka Pernikahan Turun, Semua Warga Jepang Bisa Bermarga Sato di 25312025-06-06 19:07
出国留学学习服装设计,怎么做好作品集?2025-06-06 19:04
Anies Baswedan Ibarat Macan Kertas, Hebat Sebatas Kertas2025-06-06 18:30
美国留学建筑学研究生详细解析2025-06-06 18:23
Mencicip Produk Segar dan Wine Terbaik Australia Cukup di Jakarta2025-06-06 18:20
2025年世界建筑设计学院排名2025-06-06 18:20