您的当前位置:首页 > 探索 > Cegah TPPO, Menteri Imigrasi: Mutasi Rekening Jadi Syarat Wajib Bagi Warga yang ke Luar Negeri 正文
时间:2025-06-08 10:49:28 来源:网络整理 编辑:探索
JAKARTA, DISWAY.ID --Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan berencana akan menambah syarat administ quickq每天有免费吗
JAKARTA,quickq每天有免费吗 DISWAY.ID --Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan berencana akan menambah syarat administrasi untuk pengajuan dokumen keimigrasian.
Menurut Menteri Imigrasi Agus Andrianto, hal tersebut untuk mencegah tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dan tindak pidana penyelundupan manusia (TPPM).
"Kita tambahkan persyaratan nanti dalam pengajuan dokumen keimigrasian. Kalau bisa persyaratan ditambah saja dengan melampirkan rekening satu tahun mungkin. Kita lihat nanti mutasi rekeningnya wajar atau tidak wajar," ujar Agus seusai rapat kerja (raker) dengan Komisi XIII DPR di gedung DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 5 November 2024.
BACA JUGA:Kinerja Industri Kosmetik Stabil, Kemenperin Pertimbangkan Penggunaan Bahan Alam
BACA JUGA:Kuasa Hukum Guru Honorer Supriyani Pertanyakan Sejak Awal Kanit Intel Cawe-Cawe: Harusnya Reskrim
Menurutnya, dengan adanya syarat lampiran rekening itu ia bisa dicek mutasi rekening yang bersangkutan.
Nantinya, akan dilihat apakah wajar atau tidak untuk melakukan perjalanan atau kegiatan ke luar negeri.
"Yang bersangkutan mau melakukan kegiatan wisata misalnya atau mau melakukan kegiatan. Kalau rekeningnya cuma Rp 100 ribu atau Rp 500 ribu, nggak mungkin dia liburan kan?" ungkap Agus.
Agus mengatakan, pihaknya telah melantik 146 petugas imigrasi pembina desa yang tersebar di setiap kantor imigrasi wilayah. Seluruh petugas tersebut mendapatkan tugas prioritas di wilayah yang rawan terjadi kejahatan TPPO atau TPPM.
BACA JUGA:Mendiktisaintek Tak Masalah Penerima Beasiswa LPDP Enggan Pulang ke Indonesia: Yang Penting Merah Putih!
BACA JUGA:Premi Asuransi Masih Sama dengan Kendaraan Konvensional, Astra Minta Regulasi Khusus Kendaraan Listrik
"Yang menjadi prioritas tugas mereka adalah di kantong-kantong yang memiliki potensi terjadinya kejahatan TPPO atau TPPM. Kita menyampaikan informasi kepada masyarakat di sana, tentang modus-modus para pelaku dalam mengelabui korbannya," jelas Agus.
Prabowo Terbitkan Inpres Efisiensi 2025, Pangkas APBN Rp306,69 Triliun2025-06-08 09:57
Jangan Katakan 5 Hal Ini pada Anak Jika Ingin Mereka Sukses2025-06-08 09:38
Profil Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono yang Helikopternya Mendarat Darurat di Hutan2025-06-08 09:29
Jangan Katakan 5 Hal Ini pada Anak Jika Ingin Mereka Sukses2025-06-08 09:28
Nawawi Pomolango Pamitan Jelang Sertijab Pimpinan KPK: Mohon Maaf Ya!2025-06-08 09:24
Pasutri Berantem Sampai Bakar Angkot!2025-06-08 09:10
Bukan Kesepian, Ini 7 Kepribadian Orang yang Suka Makan Sendirian2025-06-08 08:45
Mei 2025, BPS Catat Sumatra Utara Inflasi 1,11 Persen2025-06-08 08:39
Daftar Rute Penerbangan Tersibuk di Dunia, Ada Jakarta2025-06-08 08:24
Ratna Sarumpaet Segera Menjalani Sidang2025-06-08 08:23
Berapa Kali Sebaiknya Celana Dalam Diganti?2025-06-08 10:43
Susi Minta Maaf Penerbangan Papua Terganggu Buntut Pilot Disandera KKB2025-06-08 09:51
VIDEO: Santa Naik Harley Davidson Ramaikan Jelang Natal di Venezuela2025-06-08 09:40
Telkom Hitung Jejak Karbon Digiland 2025, Dinetralisasi Lewat Reboisasi dan Konservasi Laut2025-06-08 09:38
Dalami Dugaan Korupsi Wali Kota Semarang, KPK Periksa Eks Anggota DPRD Kota Semarang2025-06-08 09:22
Jadwal Direct Train Jakarta2025-06-08 09:22
Empat Terdakwa Pembunuhan Brigadir Yosua Ajukan Banding2025-06-08 09:05
Diakui UNESCO, Ini Ciri Khas Kebaya di Indonesia dan Empat Negara Lain2025-06-08 08:43
Aktivitas Seru, Harga Tiket Masuk Dufan, dan Promo Akhir Tahun2025-06-08 08:39
Jadi Word of the Year versi Oxford, Apa Itu 'Brain Rot'?2025-06-08 08:09