百科

Pigai Tak Lolos Seleksi, Rizal Ramli: Jangan Sampai KPK Bekerja untuk...Ah Males Nyebutnya

字号+ 作者:quickq测试版 来源:焦点 2025-06-13 20:28:27 我要评论(0)

Warta Ekonomi, Jakarta - Tokoh nasional Rizal Ramli mempertanyakan tidak lolosnya nama Natalius Piga quickq免费版安卓apk

Warta Ekonomi,quickq免费版安卓apk Jakarta -

Tokoh nasional Rizal Ramli mempertanyakan tidak lolosnya nama Natalius Pigai dalam 192 peserta calon komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi yang lulus babak administrasi oleh Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK.

Menurut Rizal Ramli, Natalius Pigai pernah menjadi komisioner Komnas Hak Asasi Manusia (HAM), sehingga sulit membayangkan pria kelahiran Papua itu terganjal di babak seleksi administrasi.

Pigai Tak Lolos Seleksi, Rizal Ramli: Jangan Sampai KPK Bekerja untuk...Ah Males Nyebutnya

Pigai Tak Lolos Seleksi, Rizal Ramli: Jangan Sampai KPK Bekerja untuk...Ah Males Nyebutnya

Baca Juga: Giliran KPK Garap Kwik Kian Gie dan Rizal Ramli

Pigai Tak Lolos Seleksi, Rizal Ramli: Jangan Sampai KPK Bekerja untuk...Ah Males Nyebutnya

“Di mata saya, Pigai adalah tokoh Papua yang cerdas, berani, dan plural. Korupsi sangat banyak di Indonesia timur. Jadi, perlu tokoh Papua yang berani untuk berantas korupsi,” ujar Rizal, Jumat, 12 Juli 2019.

Pigai Tak Lolos Seleksi, Rizal Ramli: Jangan Sampai KPK Bekerja untuk...Ah Males Nyebutnya

Rizal berpendapat, dengan "kegagalan" Pigai ini bisa membuat publik meragukan kredibilitas panitia seleksi. “Pansel bisa dianggap tidak kredibel dan tidak objektif, juga tidak mempertimbangkan keseimbangan wilayah. Apakah pansel sekadar mempertahankan status quo?” tanya Rizal.

Apabila pansel bekerja dalam menjaring calon pimpinan KPK tidak secara profesional, Rizal meyakini pimpinan lembaga antirasuah  yang terpilih kelak tidak berkredibel. Bisa jadi, sambung Rizal, pimpinan KPK tersebut memiliki rekam jejak yang tidak bagus.

Tentu, kata Rizal, pimpinan KPK itu tidak bebas melakukan tindakan akibat tersandera oleh kasus hukumnya.

"Ada memang pola pikir agar pejabat publik ‘dipilih’ yang bermasalah. Supaya bisa disandera. Contohnya, si X ketua lembaga negara dan lain-lain. Sehingga bisa diatur bagaikan ‘kerbau yang dicocok hidungnya’. Boro-boro “merit system”. Ini pola pikir yang sangat berbahaya dan menghancurkan Republik," ujar Rizal.

Rizal pun pesimistis dengan penegakan hukum dan pemberantasan korupsi jika melihat kinerja Pansel Capim KPK saat ini.

"Sepertinya saat ini sedang dikondisikan untuk menjamin pihak-pihak yang ingin diuntungkan. ’Kegagalan’ Pigai seleksi capim KPK menjadi salah satu indikasi kuat bahwa KPK ke depan tak ubahnya seperti kinerja KPU dan MK, yang bekerja untuk... Ah malas nyebutnya," kata Rizal.

1.本站遵循行业规范,任何转载的稿件都会明确标注作者和来源;2.本站的原创文章,请转载时务必注明文章作者和来源,不尊重原创的行为我们将追究责任;3.作者投稿可能会经我们编辑修改或补充。

相关文章
  • Gelar Ratas, Jokowi Minta Jajarannya untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang

    Gelar Ratas, Jokowi Minta Jajarannya untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang

    2025-06-13 18:24

  • Kisruh dengan Mantan Suami, Inara Rusli Ngaku Capek

    Kisruh dengan Mantan Suami, Inara Rusli Ngaku Capek

    2025-06-13 18:16

  • Mau Coba Liburan ke Irlandia? Visanya Gratis buat Pemegang Paspor RI

    Mau Coba Liburan ke Irlandia? Visanya Gratis buat Pemegang Paspor RI

    2025-06-13 18:10

  • Umat Islam Wajib Tahu, 7 Amalan yang Dianjurkan di Bulan Dzulhijjah

    Umat Islam Wajib Tahu, 7 Amalan yang Dianjurkan di Bulan Dzulhijjah

    2025-06-13 17:51

网友点评